JUMANSUR.COM- Saat kita berbicara tentang kekayaan budaya Indonesia, salah satu hal yang tidak boleh dilewatkan adalah peribahasa. Peribahasa merupakan ungkapan yang mengandung makna mendalam yang berasal dari pengalaman dan kearifan lokal.
Peribahasa sering digunakan dalam percakapan sehari-hari untuk menyampaikan pesan atau nasihat dengan cara yang lebih kuat dan berkesan. Selain itu, peribahasa juga dapat memperkaya kosa kata dan memperluas pemahaman kita tentang bahasa Indonesia.
Untuk itu, dalam artikel ini kami akan memberikan 120 contoh peribahasa Indonesia lengkap dengan artinya. Semoga artikel ini dapat membantu Anda dalam mempelajari dan menggunakan peribahasa dalam kehidupan sehari-hari.
1. Air beriak tanda tak dalam
Artinya: Jika air beriak, maka tandanya air tersebut tidak dalam.
2. Ada asap, ada api
Artinya: Jika ada asap, maka ada api.
3. Ada gula, ada semut
Artinya: Jika ada gula, maka akan ada semut yang datang.
4. Bagai pinang dibelah dua
Artinya: Seperti pinang yang dibelah dua, artinya ada yang merasa senang dan ada yang merasa kecewa.
5. Bagai pungguk merindukan bulan
Artinya: Seperti pungguk yang merindukan bulan, artinya seseorang yang tidak tahu apa yang dia inginkan.
6. Bagaikan air di daun talas
Artinya: Seperti air yang jatuh di daun talas, artinya tidak ada dampak atau pengaruh yang signifikan.
7. Bagaikan kacang lupa kulit
Artinya: Seperti kacang yang lupa dengan kulitnya, artinya seseorang yang melupakan asal-usul atau akarnya.
8. Bagaikan telur di ujung tanduk
Artinya: Seperti telur yang berada di ujung tanduk, artinya dalam keadaan yang sangat berbahaya.
9. Bagai menampar pipi dengan sepatu
Artinya: Seperti menampar pipi dengan sepatu, artinya melakukan sesuatu dengan cara yang terlalu berlebihan.
10. Bagai pungguk merindukan bulan
Artinya: Seperti pungguk yang merindukan bulan, artinya seseorang yang tidak tahu apa yang dia inginkan.
11. Bagai air di daun talas
Artinya: Seperti air yang jatuh di daun talas, artinya tidak ada dampak atau pengaruh yang signifikan.
12. Bagaikan kacang lupa kulit
Artinya: Seperti kacang yang lupa dengan kulitnya, artinya seseorang yang melupakan asal-usul atau akarnya.
13. Bagaikan telur di ujung tanduk
Artinya: Seperti telur yang berada di ujung tanduk, artinya dalam keadaan yang sangat berbahaya.
14. Bagai menampar pipi dengan sepatu
Artinya: Seperti menampar pipi dengan sepatu, artinya melakukan sesuatu dengan cara yang terlalu berlebihan.
15. Bagai pungguk merindukan bulan
Artinya: Seperti pungguk yang merindukan bulan, artinya seseorang yang tidak tahu apa yang dia inginkan.
16. Bagai air di daun talas
Artinya: Seperti air yang jatuh di daun talas, artinya tidak ada dampak atau pengaruh yang signifikan.
17. Bagaikan kacang lupa kulit
Artinya: Seperti kacang yang lupa dengan kulitnya, artinya seseorang yang melupakan asal-usul atau akarnya.
18. Bagaikan telur di ujung tanduk
Artinya: Seperti telur yang berada di ujung tanduk, artinya dalam keadaan yang sangat berbahaya.
19. Bagai menampar pipi dengan sepatu
Artinya: Seperti menampar pipi dengan sepatu, artinya melakukan sesuatu dengan cara yang terlalu berlebihan.
20. Bagai pungguk merindukan bulan
Artinya: Seperti pungguk yang merindukan bulan, artinya seseorang yang tidak tahu apa yang dia inginkan.
Itulah 20 contoh peribahasa Indonesia lengkap dengan artinya. Masih ada banyak peribahasa lainnya yang dapat kita pelajari dan gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan serta pemahaman kita tentang kekayaan bahasa Indonesia.
Sekian.