7 Keistimewaan Dalam Bulan Syawal

7 Keistimewaan Dalam

Jumansur.com-Dengan kepada Allah atas nikmat yang diberikan akan melembutkan hati dalam menjadi hamba yang taat kepada Allah SWT. Dengan selalu bershalawat kepada Nabi dan Rasul Allah yaitu Muhammad SAW, maka akan mendatankan dan menhidupkan cahaya keimanan dan ketaqaan kepada Allah dan selalu tumbuh dan berkembang sifat mahabbah dalam diri.
Bulan Syawal adalah nama bulan yang terdapat dalam kelender Hijriyah yang mana bulan syawal terdapat setelah bulan suci , maka dari itu dalam pembahasan kali akan membahas tenteng 7 keistimewaan dalam bulan syawal sebagai berikut

1.Bulan Kemenangan

Jadi di bulan syawal adalah bulan di mana pada 1 syawal di laksanakan , setelah menjalankan rangkaian ibadah dalam bulan suci Ramadhan. Makna di rayakannya Idul fitri menandakan bahwa kita sudah meyakinkan diri kita bahwa di samping kita sudah mengumpulkan amal-amal bulan Ramadhan yang sangat banyak dari jaminan Rasulullah,

Juga idul fitri kita rayakan karena sudah mampu mengalahkan musuh-musuh baik musuh dalam diri berupa kendali nafsu mampu kita tunduhkan dengan bukti selama bulan Ramadhan kita menjalankan ibadah dengan sempurnah. Dan juga musuh dari luar seperti bisikan syaiton dan rayuan iblis untuk meninggalkan perintah dan mengerjakan larangan, akan tetapi kita mampu mengalahkannya, itulah menandakan dan pantas kita rayakan karena kita sudah menjadi pemenang.

2. Enam Hari berpuasa Setara dengan Puasa satu tahun penuh

Jadi Rasulillah memberikan keistimewaan di bulan syawal, bahwa menyeruh kepada ummatnya yang selama Ramadhan mampu menyempurnakan puasanya untuk menambah enam hari lagi di bulan syawal maka dia akan mendapatkan ganjaran sama halnya kalau dia sudah menjalankan puasa selama setahun penuh.

Ada juga berpendapat kalau diatara mereka ada yang secara hukum di bolehkan menqoda puasa di luar bulan Ramadhan, mereka mampu dan jumlahnya tidah melebihi dari jumlah hari di bulan syawal maka boleh dia qodho dulu baru melanjutkan puasa syawal kalau mampu, akan tetapi tidak mampu dan khawatir bulan syawal habis maka boleh puasa syawal dulu selanjutnya di qodha setelahnya syawal dan sebelas bulan kesempatannya.

3. Bulan Pernikahan

Juga bulann syawal itu adalah bulan yang mulia dan bagus melangsungka pernikahan di sampin sudah dalam keadaan bersih juga sebagai tanda pembeda dengan kebiasaan masa Jahiliya, di kisahkan bahwa seblum , di masyarakat jahiliyah tidak membolehkan melangsungkan pernikah karena di anggap bahwa bulan syawal bisa membawa keburukan sebab pernah terjadi di bulan syawal ada wabah yang membawa kesensaraan Bagai masyarak saat itu.

Namu ini mitos itu langsung di patahkan oleh Rasulullah dengan Beliau menikahi St. Aisyah putri Abu Bakar ini di laksanakan pada bulan syawal.

Tepatnya 29 Syawal Rasululaah menikahkan putrinya St. Fatimah dengan Ali Bin Abi tholib. Dari contoh itulah sebagai cerminan kepada masyarakt arab bahwa di bulan syawal adalah bulan yang baik dan bagus untuk melangsungkan pernikahan.

4 Bulan

Di bulan syawal ini pulalah biasanya kesempatan dan momentum untuk mengunjungi keluarga untuk silaturrahmi, karana di bulan ini biasanya banyak waktu luang dan istirahat dari tugas dan rutinitas sehingga memudahkan melakukan perjalanan untuk menjumpai keluarga yang jauh.

5. Kesempatan Mengganti Ibadah I’tikaf

Dibulan syawal juga sangat bagus untuk melanjutkan I’tikaf ataukan apa bila selama bulan Ramadhan belum sempat I’ttikaf maka kesempatan yang baik untuk di kerjakan di bulan syawal bisa juga berposisi I’ttikaf yang terlewatkan.

Sebagai mana di contohkan oleh Rasulullah bahwa di bulan syawal sepuluh terakhir, Nabi Muhammad melakukan I’ttikaf seperti biasa.

6. Bulan Pembuktian Takwa

Di bulan Ramadhan sudah di bekali dan tempat berlatih bahkan upaya maksimal untuk menjadi orang bertaqwah sudah di siapkan dan di lalui, maka untuk membuktikan bahwa kita sudah memiliki ketaqwaan yang sudah di peroleh dalam bulan suci Ramadhan maka di bulan syawallah membuktikan hasilnya.

7. Bersedekah

Bersedah merupaka kegemaran yang di lakukan oleh orang-oarang bertqwa dalam bulan Ramadan, maka diri itu tepat kiranya kalau kebiasaan bersedah itu di lanjutkan atau di tingkatkan di bulan syawal, karena bersedakah itu banyak mamfaat dan fadhilanya, baik untuk keberkahan hidup maupu keselamatan di akhirat nantinya. Maka dari itu bersedakalah walapun sedikit.

Demikian Uraian ini semoga membawa manfaat dan bernilai ibadah di sisi Allah Swt. Wallahu Wa’lam Bissawaf.

Jumansur, S. Pd.i